10 Januari 2024, Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FAI UMSU) melaksanakan benchmarking ke Universitas Sains Islam Malaysia (USIM) sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kolaborasi riset di bidang ekonomi Islam. Benchmarking ini bertujuan untuk memperkuat kurikulum, inovasi pembelajaran, dan kapasitas riset guna mencetak lulusan yang unggul dan kompetitif di tingkat global.
Selama kunjungan, delegasi FAI UMSU berdiskusi dengan akademisi dan praktisi USIM mengenai penerapan prinsip syariah dalam sistem keuangan modern, digitalisasi perbankan syariah, serta strategi pengelolaan zakat dan wakaf yang berkelanjutan. Diskusi ini juga mencakup peluang untuk melaksanakan riset kolaboratif terkait perkembangan perbankan syariah di Asia Tenggara.
Wakil Dekan 1 FAI UMSU , Dr. Zailani, menegaskan pentingnya kerja sama dengan institusi internasional seperti USIM. “Benchmarking ini memberikan wawasan baru untuk meningkatkan kualitas pendidikan di FAI UMSU dan membuka jalan bagi mahasiswa serta dosen untuk terlibat dalam kolaborasi akademik yang berdampak luas. Kami optimis, hasil dari kegiatan ini akan menjadi katalis bagi pengembangan ekonomi syariah di Indonesia,” ujar Dekan.
Hasil dari benchmarking ini antara lain rencana pertukaran mahasiswa dan dosen, penyelenggaraan seminar internasional, dan publikasi bersama di jurnal bereputasi. Dengan inisiatif ini, Program Studi Perbankan Syariah FAI UMSU terus memperkuat posisinya sebagai pusat pendidikan yang berkomitmen mencetak generasi ahli keuangan syariah yang mampu berkontribusi di tingkat nasional maupun internasional.